Notification

×

Iklan

Iklan

Dubes Iran Ungkap Pakaian Mahsa Amini saat Ditangkap Polisi

Thursday 20 October 2022 | October 20, 2022 WIB Last Updated 2022-10-20T01:24:44Z

ONLINENASIONAL.COM, JAKARTA - Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammad Azad, membeberkan jilbab dan pakaian yang digunakan Mahsa Amini saat polisi moral menangkapnya pada September lalu.

"Kasus ini berkaitan dengan insiden almarhumah Mahsa Amini yang mana menggunakan syal katakan jilbab secara terbuka," kata Azad saat ditanya soal aturan jilbab di Iran dalam konferensi pers di Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu (19/10) malam.


Ia kemudian berujar, "Tetapi mohon maaf saya tak bisa menjelaskan pakaiannya dalam forum ini. Tetapi yang jelas adalah kondisi polisi sosial [moral] ketika berhadapan dengan yang bersangkutan bahwa terjadi hal yang berhubungan tidak taat terhadap aturan yang berlaku di Iran."

Polisi moral kemudian membawa Amini untuk mengikuti kursus terkait jilbab di tempat pelatihan.



Lebih lanjut, Azad menerangkan polisi moral yang tengah berpatroli tak akan membawa warga ke tempat pelatihan khusus jika mereka mentaati aturan selama di ruang publik.

Selain itu, polisi moral juga bakal membiarkan jika orang yang dianggap melanggar bersedia membenarkan jilbabnya.

"Saya harus sampaikan melepas hijab secara keseluruhan adalah hal yang bertentangan dengan peraturan," terang Azad.

Sebelumnya, Mahsa Amini ditangkap polisi moral karena mengenakan tutup kepala tak sesuai dengan aturan negara.

Amini kemudian meninggal pada 16 September, tiga hari setelah koma. Banyak pihak menuding ia kehilangan nyawa karena mengalami penyiksaan dari polisi moral Iran.

Kematian Amini pun menjadi sorotan luas hingga memicu gelombang demonstrasi di Iran dan sejumlah negara lain.

Mereka yang turun ke jalan menyuarakan protes dengan berbagai aksi. Mulai dari melepas hijab di ruang publik hingga mencukur habis rambut.

Dalam kesempatan ini, Azad membantah Amini meninggal karena kekerasan.

"Beberapa hari lalu, 19 spesialis hadir di parlemen Iran. Mereka menyatakan Amini meninggal bukan karena kekerasan maupun pemukulan, melain Amini mengalami jejak gangguan otak sehingga meninggal dunia," ujar dia.

Ia juga menyalahkan Barat dan rezim Zionis sebagai dalang atas kerusuhan yang mengguncang Iran.

Sumber : CNN Indonesia

×
Berita Terbaru Update