Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Ini Dia Hotel Pertama di Sanur, Masih Eksis Sampai Sekarang

Friday, 2 September 2022 | September 02, 2022 WIB Last Updated 2022-09-02T13:48:28Z

ONLINENASIONAL.COM, SANUR - Bali dan pariwisatanya tak bisa lepas dari industri perhotelan. Sudah ada sejak dulu, inilah pioner hotel pertama di Sanur.


Namanya Segara Village Hotel, resor yang berada di jalan Segara Ayu, ini mulai beroperasi pada tahun 1950-an. Pemiliknya adalah pasangan dari Ida Bagus Kompiang dan istri.


"Ini hotel pertama di Sanur, dulu masih semak-semak di sini. Cuma ada pohon kelapa dan pandan," ucap Ida Bagus Kharisma Wijaya, Chief Operating Officer Segara Villages, sekaligus cucu dari Ida Bagus Kompiang.


Di awal berdirinya, hotel ini terdiri dari 10 bungalow dengan bangunan khas yang mirip lumbung. Meski tak memiliki saingan, namun pasangan ini tak puas diri.

Mereka melakukan branding dan manajemen dengan standar internasional. Observasi terus dilakukan untuk membuat para tamu puas dan kembali lagi.



Bisnis hotel ini ternyata tampak menjanjikan. Kawasan Segara Village mendapat tawaran langsung dari Presiden Soekarno.


"Pada tahun 1960an, kawasan Segara Village dibeli oleh Presiden Sukarno. Tanah kakek saya dibeli untuk dibangun Bali Beach Hotel," ujarnya pada detikTravel.


Tanah tersebut dibeli Sukarno dari dana repatriasi. Segara Village pun pindah, tapi tidak jauh tepat di seberang hotel pertama.

"Saat dibangun lagi persis dengan hotel yang pertama, tetap 10 bungalow," jelasnya.


Tahun demi tahun berganti, hotel bertahan hingga sekarang yang mana sudah tiga generasi. Segara Village masih eksis bahkan terus tumbuh hingga 117 bungalow dengan 140 kamar.

"Bungalow pertama kita masih ada dan masih dibuka untuk tamu," tuturnya.

Sebagai hotel pertama Sanur, nama Segara Village Hotel sudah melegenda. Tak ayal tamunya adalah turis-turis Eropa yang ingin merasakan keorisinilan dari Bali.

"Sanur itu original Bali tapi standar internasional. Sanur is the first Bali resort destination," jelasnya.

Bule-bule yang dayang mengaku kagum dengan Segara Village Hotel. Apalagi ada sejarah dan karakter yang kuat di hotel ini. "Eropa tidak terlalu suka yang fancy, mereka suka yang lokal, old business," ujarnya.

Sumber : detik.com
×
Berita Terbaru Update