Notification

×

Iklan

Iklan

Siapa Anggota DPR DK Terlapor Dugaan Pencabulan di Jakarta-Lamongan?

Thursday 14 July 2022 | July 14, 2022 WIB Last Updated 2022-07-14T06:15:30Z

ONLINENASIONAL.COM, JAKARTA - Anggota DPR RI inisial DK dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait kasus dugaan pencabulan di Jakarta, Semarang Jawa Tengah, dan Lamongan Jawa Timur. Siapa anggota DPR inisial DK?
Laporan atas DK teregistrasi dengan nomor LI/35/VI/2022/Subdit V tanggal 15 Juni 2022. Dalam dokumen yang dilihat detikcom, DK berstatus sebagai terlapor.

DK dilaporkan terkait dugaan melanggar Pasal 289 KUHP tentang tindak pidana pencabulan. Dokumen tersebut menyatakan dugaan pencabulan itu terjadi di Jakarta, Semarang, dan Lamongan.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah membenarkan adanya laporan tersebut. "Masih dalam penyelidikan," kata Nurul saat dimintai konfirmasi, Kamis (14/6/2022)

Siapa anggota DPR inisial DK masih menjadi misteri. Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI menyebut pihaknya belum menerima aduan serupa terhadap DK.

Meski demikian, jika benar DK nantinya dilaporkan ke DPR juga, MKD menyebut bakal memprosesnya sesuai ketentuan yang berlaku.

"Jika benar (DK) diadukan ke MKD, kami akan memperlakukan aduan tersebut sesuai Peraturan DPR Nomor 2 Tahun 2015 tentang Pedoman Tata Beracara MKD," kata Wakil Ketua MKD DPR RI Habiburokhman.

Habiburokhman memerinci peraturan Tata Beracara MKD terkait kasus yang menyeret anggota DPR inisial DK. Dia menjelaskan bunyi Pasal 8 peraturan yang dimaksud.

"Menurut Pasal 8 aturan tersebut, MKD akan mengecek terlebih dahulu pemenuhan syarat formil aduan. Jika terbukti, maka kami akan rapat untuk menentukan jadwal pemanggilan pengadu, teradu, dan para saksi," kata Habiburokhman.

Senada, pimpinan MKD DPR lainnya, Nazaruddin Dek Gam, menyatakan belum ada laporan masuk ke pihaknya terkait kasus dugaan pencabulan yang menyeret anggota DPR inisial DK. MKD pada posisi menunggu laporan masuk dan siap menindaklanjutinya.

"(Asalkan) laporan lengkap, pelaporan jelas, nanti ada tim verifikasi dari MKD. Kalau sudah Sekretariat menyatakan berkasnya lengkap, saya pastikan akan saya panggil. Kami pastikan akan kami panggil," ujar dia.

Sumber : detik.com


×
Berita Terbaru Update