Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Akhmad Marjuki Menerima Penghargaan Peringkat I Nasional, Dari Mentri BKPM Terkait Realisasi Investasi Kabupaten Bekasi Tahun 2021 Capai 43,27 Triliyun

Thursday, 17 February 2022 | February 17, 2022 WIB Last Updated 2022-02-17T00:36:43Z
JAKARTA, ONLINENASIONAL.COM Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah atas capaian realisasi investasi 2021 pada hari Rabu (16/2/2022).


Diantaranya, tujuh provinsi  tersebut adalah Jawa Barat peringkat Pertama, kedua DKI Jakarta, di susul Jawa Timur, Banten, Riau, Jawa Tengah dan Maluku Utara .

Penghargaan juga diberikan kepada 10 kabupaten/kota yang memberikan kontribusi 27,9% terhadap total realisasi investasi.

Ke-10 kabupaten/kota tersebut adalah kabupaten bekasi mendapatkan peringkat terbaik pertama Seindonesia, kedua Surabaya, ketiga management tengah, keempat motowali, kelima kabupaten karawang, dan di susul kabupaten mimika, konser, balikpapan, cilegon fa. Kabupaten Gresik.
Dalam penghargaan tersebut
Pemerintah Kabupaten Bekasi (Pemkab Bekasi) meraih penghargaan sebagai Peringkat Pertama Nasional Tingkat Kabupaten/Kota atas Capaian Realisasi Investasi Tertinggi Tahun 2021 dengan capaian investasi sebesar 43,27 trilyun rupiah. 


Plt. Bupati Bekasi, Akhmad Marjuki, menerima langsung penghargaan tersebut dari Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia (BKPM), Bahlil Lahadalia, bertempat di Ruang Rapat Nusantara, Gedung Suhartoyo, Kantor Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, pada Rabu, (16/2).


Plt. Bupati mengucapkan terima kasih kepada seluruh investor dan pelaku usaha di Kabupaten Bekasi, yang telah berkontribusi menyukseskan program pemerintah melalui kepatuhannya dalam penyampaian Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) secara tepat waktu, sehingga dapat memperoleh capaian realisasi tertinggi.

"Kami ucapkan terima kasih kepada investor dan pelaku usaha yang telah mendukung kami menyukseskan program ini, sehingga Kabupaten Bekasi memperoleh realisasi investasi yang tertinggi," ucapnya.


Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa selanjutnya Pemkab Bekasi akan terus meningkatkan iklim usaha yang kondusif agar keberlangsungan usaha di Kabupaten Bekasi dapat berjalan dengan nyaman, serta bisa mendapatkan kemudahan dalam berinvestasi.


"Pemkab Bekasi akan terus berupaya meningkatkan iklim usaha yang kondusif agar pelaku usaha dapat menjalankan usahanya dengan nyaman dan semakin mudah dalam berinvestasi," lanjutnya.


Dengan diterimanya penghargaan tersebut, ia berharap agar seluruh ASN di Pemkab Bekasi dapat meningkatkan motivasinya dalam memberikan pelayanan publik yang maksimal, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan para investor. Hal tersebut menurutnya juga dapat bermanfaat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bekasi.

"Mudah-mudahan dengan adanya penghargaan ini, kami semakin termotivasi lagi untuk memberikan pelayanan publik yang lebih prima, sehingga para investor dapat lebih percaya, dan pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat." terangnya.


Sementara itu, Menteri Investasi/BKPM, Bahlil Lahadala menyampaikan bahwa penghargaan ini baru pertama kali diberikan, karena menurutnya keberhasilan realisasi investasi sebesar total 901 trilyun rupiah dapat dicapai berkat kinerja baik yang dihasilkan Kementerian Investasi/BKPM, beserta seluruh Kepala Daerah di tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota, dan perangkat daerah terkait.

"Sejak dulu penghargaan kepada Kepala Daerah ini belum pernah. Saya berpikir bahwa yang bekerja bukan hanya Kementerian saja, tetapi keberhasilan realisasi 901 trilyun rupiah ini atas kerja dari kepala-kepala daerah baik Gubernur, Bupati dan Walikota serta seluruh perangkat daerahnya." tuturnya.


Sebagai informasi, Penghargaan atas Capaian Realisasi Investasi diberikan kepada 7 Provinsi dan 10 Kabupaten/Kota dengan nilai realisasi tertinggi tahun 2021.


Kegiatan tersebut dihadiri oleh Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia, Sekretaria Jendral Menteri Dalam Negeri Suhajar Diantoro, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bekasi Sutia Resmulyawan, serta Kepala Daerah penerima penghargaan.


Reporter: ind
×
Berita Terbaru Update